KONTENNEWS.COM – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ingin pendidikan di Indonesia dapat diakses secara merata dan dapat menjadi pintu gerbang menuju kesejahteraan.
Salah satu cara yang menurutnya dapat ditempuh adalah membangun sekolah hingga ke pelosok dengan karakteristik yang sesuai dengan daerah masing-masing.
“Kita harus perbaiki semua sekolah kita. Jangan hanya ada di pusat-pusat saja, tapi ada di setiap desa dan kecamatan,” kata Prabowo Subianto .
Prabowo Subianto menyampaikan hal itu saat menjadi pembicara di Seminar Ekonomi Universitas Kebangsaan Republik Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa, 15 Agustus 2023.
Baca Juga:
Dipresiasi Banyak Negara, Pernyataan Prabowo Subianto yang akan Jadi Pemimpin Pemberantasan Narkoba
Mantan Wali Kota Alice Guo Ditangkap di Kawasan Tangerang, Buronan Otoritas Pemerintah Filipina
Baca artikel lainnya di sini: Partai Gerindra Disebut Memiliki Potensi untuk Merangsek ke Atas dalam Persoalan Elektabilitas di Jawa Timur
“Bangun sekolah-sekolah unggulan, sekolah berorientasi (misalnya) dengan perikanan di kabupaten yang sentralnya perikanan, berorientasi pertanian di sentralnya pertanian.”
“Sekolah-sekolah unggulan berorientasi sentra produksi itu,” tutur Prabowo Subianto.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga memaparkan pandangannya tentang program ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi) atau Jokowinomics.
Baca Juga:
Soal Kabar Kaesang Pangarep Tak Diketahui Keberadaanya, Sekjen PSI Raja Juli Antoni Beri Penjelasan
KPK Tanggapi Pernyataan Prabowo Subianto Soal Penambahan Anggaran Pemberantasan Korupsi
Prabowo Subianto menjelaskan program tersebut sebagai upaya Jokowi menciptakan kesejahteraan masyarakat lebih merata.
“Jokowinomics adalah aplikasi nyata dari ekonomi Pancasila yang bisa kita gunakan untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” ucap Prabowo.
Ia juga menjelaskan sejumlah bentuk program konkret dari ekonomi Pancasila yang dijalankan Jokowi.
Yakni Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako, Program Keluarga Harapan, dan BLT Dana Desa.***
Baca Juga:
Pihak Istana Tanggapi Tudingan Wawancara Presiden Jokowi Merupakan Gimmick atau Settingan
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.